CalistaAbigail
Calista abigail
Kumpulan beberapa artikel yang dianggap menarik dari berbagai sumber & semua cerita tentang gue, keluarga dan lingkungan sekitar gue, special for my little angel Abel dan nyong gogos Afel
Ghiboo.com - Keingginan untuk berumur panjang menjadi keingginan manusia, tapi tentu saja dalam kondisi yang sehat.
Mitos tentang obat dan cara melakukannya pun dapat ditemui di setiap kebudayaan manusia. Para seniman juga menggambarkannya melalui karya-karya mereka.
Kabar baiknya adalah, ilmuwan sekarang ini semakin mendekati akan adanya obat umur panjang. Tentunya bukan secara harfiah mengartikannya, tetapi ditemukannya cara-cara baru untuk memperlambat penuaan dan proses penyembuhan.
Livescience.com pada awal bulan lalu memberitakan bahwa ada tujuh kemungkinan cara untuk memperpanjang umur, mereka adalah:
1. Senescent Cells
Sebuah penelitian pada November 2011, yang dipublikasikan oleh Journal Nature menyebutkan, sekelompok peneliti dari Mayo Clinic, Rochester, Minnesota, US, berhasil menemukan spesial sel yang mereka sebut senescent cells (sel pikun) yang berfungsi mempromosikan penuaan jaringan. Harapannya, dengan membersihkan sel pikun tersebut bisa melindungi dari kerusakan akibat penuaan. Tetapi penelitian ini masih dalam tahap pengembangan karena sementara ini masih menggunakan tikus sebagai percobaan.
2. Kurangi jumlah kalori dalam pola makan Anda
Penelitian awal menunjukkan bahwa tikus yang diberi makan rendah kalori memiliki umur dua kali lipat dari yang tidak. Dan pada Juli 2008 sebuah penelitian mengumumkan bahwa memakan sedikit kalori dapat menambah umur manusia sebanyak 5 tahun.
Diet ini tampaknya bekerja dengan menurunkan rata-rata metabolisme tubuh, mengurangi frekuensi sakit berkaitan dengan umur, dengan mengurangi jumlah radikal bebas dalam tubuh. Hal ini dapat terjadi dengan mengurangi level hormon thyroid, ungkap studi pada Juni 2008 dalam Journal Rejuvenation Research.
Hal tersebut mendapat dukungan melalui penelitian yang diungkapkan Journal of Nutrition pada Januari 2009. Namun dampaknya bagi manusia masih diperdebatkan.
3. Anda adalah apa yang Anda makan.
Studi terhadap tikus yang dipaparkan di Association for Cancer Research pada April 2010, mengindikasikan bahwa apa yang orangtua Anda dapati baik dari makanan atau lingkungan sekitarnya dapat berdampak tidak hanya bagi kesehatannya sendiri, tetapi juga terhadap keturunannya.
Penelitian serupa yang dipublikasikan di Journal Cell, Desember 2010 menyatakan bahwa diet ayah dapat mempengaruhi ratusan gen keturunannya, termasuk gen yang berhubungan dengan lemak, kolesterol dan prosesnya di hati. Perubahan gen seperti ini disebut epigenetic.
Dalam penelitian terbaru yang diterbitkan dalam Journal Nature 2011, setidaknya dalam cacing, perubahan epigenetic ini dapat diturunkan hingga beberapa generasi.
4. Bekerja keras
Menurut sebuah penelitian terhadap 1.500 anak-anak dari 1920 sampai mereka wafat, menyimpulkan bahwa, seorang pekerja keras dan teliti memiliki umur yang lebih panjang.
Hasil ini diterbitkan pada Maret 2011 dalam sebuah buku "Proyek panjang umur: Penemuan mengejutkan terhadap kesehatan dan panjang umur dari Landmark Eight-Decade Study" (Hudson Street Press). Hal ini mengindikasikan bahwa orang yang dapat diandalkan dan teliti rata-rata memiliki risiko kecil terhadap penyakit berbahaya dan memiliki hubungan yang stabil. Serta meningkatnya kesehatan, kebahagiaan dan usia.
Sikap yang teliti dan pekerja keras dapat memperpanjang umur dua hingga tiga tahun dan sama dengan 20 persen hingga 30 persen penurunan risiko kematian dini.
5. Mutasi gen
Gen memiliki peran penting terhadap usia kita. Sebuah studi dari Ecuadorians dengan sindrom Laron yang menyebabkan kekerdilan, mengejutkan para peneliti. Mereka menemukan bahwa manusia mini dari Amerika Selatan kebal terhadap kanker dan diabetes.
Dua penyakit tersebut disebabkan oleh mutasi protein yang mengatur bagaimana sel tumbuh dan terbagi. Dan ternyata mutasi itu memutus sinyal tumbuh pada tubuh. Namun membuat tubuh menjadi kebal terhadap kanker dan diabetes.
Meski tidak ada satu pun pengidap Laron meninggal karena dua penyakit tersebut, tetapi umur mereka lebih pendek daripada manusia normal. Penelitian lain menunjukkan, risiko tingginya tingkat kematian mereka disebabkan karena berbagai macam kecelakaan dan yang berkaitan dengan alkohol.
Setidaknya, studi lebih lanjut mengenai mutasi tersebut dapat menjadi harapan bagi manusia untuk memperpanjang umur.
6. Menikah
Butuh alasan untuk segera menikah? Bagi pria, hasilnya dapat berarti umur yang lebih panjang. Data dari buku "Proyek panjang umur" mengindikasikan bahwa pria yang menikah dan langgeng cenderung memiliki umur di atas 70, dan kurang dari sepertiganya yang sudah bercerai mencapai umur tersebut. Sedangkan pria yang tidak menikah hidup lebih lama dari yang bercerai (bukan yang sepertiga) tapi kalah dari yang tetap langgeng.
Bagi wanita efeknya lebih kecil, tapi tetap ada. Rata-ratanya, pria menikah hidup 10 tahun lebih lama daripada yang tidak dan wanita menikah sekitar 4 tahun lebih lama daripada yang tidak.
Ada beberapa hipotesis mengapa pria menikah berumur lebih panjang. Pertama, mungkin pria akan hidup lebih sehat dan mengambil risiko lebih sedikit setelah menikah, atau istri mereka membantu mereka tetap terhubung dengan kehidupan sosial, karena bersosialisasi mempunyai dampak positif terhadap umur yang panjang.
7. Protein Arrestin
Cacing yang menjadi favorit para peniliti, nematode C. elegans membuat terungkapnya sebuah protein yang disebut arrestin dan dipercaya dapat mempengaruhi usianya.
Lahir tanpa arrestin berarti, cacing dapat hidup tiga kali lebih lama daripada biasanya. Sedangkan dilahirkan dengan arrestin berlebih, umurnya terpotong sepertiga.
Namun studi masih dilakukan bagaimana sel-sel yang mempengaruhi hewan-hewan lab (tikus dan cacing) dapat membantu memperpanjang umur manusia.
Ghiboo.com - Setelah melewati peristiwa tak mengenakan yang memicu stres, semua orang seringkali berjuang untuk mengurangi respon emosional. Ternyata, solusinya adalah membiarkan mata Anda tetap terjaga.
Penelitian yang dilakukan University of Massachusetts, Amherts menemukan temuan unik yang dipublikasikan dalam Journal of Neuroscience mengenai respon emosional seseorang setelah mengalami peristiwa yang menaikkan emosi.
Peneliti menemukan, orang yang memilih tidur untuk melupakan peristiwa yang tak mengenakan justru malah membantu mempertahankan dan memperkuat emosi terkait peristiwa tersebut.
Dalam penelitian, peneliti menunjukkan sejumlah foto kepada 106 pria dan wanita pada layar komputer, termasuk beberapa foto yang bergambar tidak menyenangkan, seperti kekerasan, perang, kecelakaan mobil dan sisanya foto bergambar netral. Kemudian, partisipan disuruh menilai respon emosional mereka dari satu hingga sembilan.
Sekitar 12 jam kemudian, peneliti menunjukkan kembali foto-foto tersebut. Ada beberapa foto baru, namun sisanya masih berupa foto lama. Partisipan kembali diminta menilai respon emosional mereka. Sebelumnya, sebagian partisipan diminta untuk tidur, dan sisanya diminta untuk tetap terjaga.
Partisipan yang tidur tak lama setelah melihat foto tersebut menganggapnya sebagai foto yang mengganggu ketika mereka diminta untuk melihatnya lagi.
Peneliti berkesimpulan bahwa orang yang tidur setelah melewati peristiwa traumatik akan memperkuat memori atau kenangan tersebut untuk kembali, dibandingkan mereka yang tetap terjaga. Para ilmuwan beranggapan bahwa otak memperkuat kenangan sekaligus mengikat respon emosional terhadap kenangan tersebut.
Feeling’ Good
When asked by their host if she would like another drink, the
attractive blonde bowed her head slightly and said,
“No thank you. My husband limits me to one drink.”
“Why is that,” the host asked?
Her reply… “Because after one drink I can feel it; after two drinks
…anyone can!”
This has to be another custom Yamaha TW200, right? Well, wrong…we thought the same way. This tasteful custom bike is based on 2007 Hyosung Karion and all the work was done by Studio Motors, Jakarta, Indonesia. With couple of smart moves the 125cc Korean bike was drastically changed for the better. The tank and the seat unit were sourced from the Yamaha TW200, the swingarm extended by 5cm, while tires were changed to Shinko 130/80-18 front and 180/80-14 rear. Yamaha R6 upside-down fork legs replaced the stock ones, while the front wheel hub was modified to accomodate a dual disc setup. Looking at the brakes and knowing the approximate weight of this little bike, frequent stoppies are the first thing that springs to our mind.
The standard carburator was changed for the larger Keihin PE28. Exhaust is sourced from Honda NSR-SP and modified only to be finished-off with a Supertrapp muffler. The last but not the least – an overkill Ohlins monoshock in the rear – courtesy of Aprilia RSV-1000. Flat grey just goes well with everything! Such a neat custom, we love it.
STUDIO MOTOR Custom Bike
Painting by KOMET STUDIO
Front Wheel 3.00X18 + Shinko SR428 130/80-18
Back wheel 4.50X18 + Shinko 180/80-14
Front fork Upside Down Yamaha R6 2009
Rear Monoshock Ohlins Aprilia RSV-1000
Master cylinder and & Calipers – Tokico
custom handlebar raiser
Aftermarket headlight
Aftermarket rear light
Oil Cooler Satria F-150
Carburator Keihin PE28
http://bikerscafeblog.com/2012/01/23/calista-abigail-custom-hyosung-karion-07-by-studio-motor/
Disadur dari Arief Setiawan / Kiming